Di tengah ancaman keamanan siber semakin kompleks dan beragam, dibutuhkan strategi yang tepat untuk melawan ancaman tersebut, salah satunya dengan melibatkan ethical hackers—profesional yang memiliki keterampilan untuk mengidentifikasi dan memperbaiki kerentanannya sebelum dieksploitasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. 

Sertifikasi Certified Ethical Hacker (CEH) adalah salah satu sertifikasi yang sangat dihargai di industri keamanan siber. Artikel ini akan membahas bagaimana cara mendapatkan sertifikasi CEH di Indonesia dan mengapa sertifikasi ini sangat penting untuk karier di dunia teknologi dan keamanan siber.

Sertifikasi Certified Ethical Hacker (CEH)

Certified Ethical Hacker (CEH) adalah sertifikasi yang dikeluarkan oleh EC-Council (International Council of E-Commerce Consultants) yang menunjukkan kemampuan seseorang dalam melakukan pengujian penetrasi (penetration testing) dan mengidentifikasi kerentanannya dalam sistem, jaringan, atau aplikasi. 

Seorang ethical hacker menggunakan keterampilannya untuk mendeteksi dan mengatasi potensi ancaman sebelum pihak yang tidak berwenang dapat mengeksploitasi kerentanannya. CEH adalah salah satu sertifikasi paling diakui secara internasional yang menandakan keahlian dalam bidang cybersecurity.

Baca juga : 7 Peran Penting Certified Network Defender dalam Melindungi Keamanan Jaringan di Era Digital 

Apa yang Harus Dipersiapkan untuk Mendapatkan Sertifikasi CEH?

Mendapatkan sertifikasi CEH membutuhkan persiapan yang matang, baik dari segi pengetahuan maupun keterampilan praktis. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum memulai perjalanan menuju sertifikasi CEH:

• Pengetahuan Dasar tentang Keamanan Siber Memiliki pemahaman dasar tentang konsep keamanan siber, seperti enkripsi, firewall, dan protokol jaringan, akan sangat membantu. Jika Anda belum menguasai dasar-dasar ini, Anda disarankan untuk mempelajarinya sebelum melanjutkan.
• Pengalaman Praktis di Bidang IT atau Keamanan Jaringan Meskipun tidak ada persyaratan formal, memiliki pengalaman dalam networking atau administrasi sistem dapat memberi keuntungan besar. Banyak calon CEH memiliki latar belakang di bidang IT atau networking.
• Penyedia Pelatihan Resmi (ATC) Untuk mempersiapkan ujian CEH, Anda perlu mengikuti pelatihan dari penyedia pelatihan yang resmi dan diakui oleh EC-Council. Pelatihan ini bisa dilakukan secara online atau offline.

Baca juga : Jenjang Karir Setelah Lulus Certified Network Defender (CND)

Materi yang Diujikan dalam Sertifikasi CEH

Sertifikasi CEH menguji berbagai keterampilan yang penting untuk seorang ethical hacker. Berikut beberapa topik utama yang akan diujikan:

• Keamanan Jaringan dan Sistem
  Peserta akan diuji dalam pengujian penetrasi terhadap berbagai jenis sistem, jaringan, dan aplikasi web.
• Teknik Pengujian Keamanan (Penetration Testing)
  Ujian akan menguji kemampuan dalam melakukan pengujian penetrasi untuk menilai kerentanannya dalam berbagai komponen IT.
• Menggunakan Alat Hacking Profesional
  Alat-alat seperti Metasploit, Wireshark, dan Burp Suite sering digunakan oleh ethical hackers. Ujian CEH mencakup kemampuan untuk menggunakan alat-alat ini untuk mengidentifikasi dan mengeksploitasi kerentanannya.
• Keamanan Cloud dan IoT
  Dengan meningkatnya adopsi cloud computing dan perangkat Internet of Things (IoT), ujian CEH juga mencakup teknik untuk melindungi infrastruktur ini dari ancaman siber.
• Serangan terhadap Aplikasi Web
  Peserta diuji pada kemampuan untuk mengidentifikasi dan mencegah serangan seperti SQL injection, XSS, dan jenis serangan lainnya terhadap aplikasi web.

Baca juga : Cara Mendapatkan CND 2025: Persyaratan, Ujian, Biaya, Gaji, dan Peluang Karir

Tahapan Mendapatkan Sertifikasi CEH di Indonesia

Untuk mendapatkan sertifikasi CEH di Indonesia, ada beberapa tahapan yang perlu dilalui:

• Memilih Penyedia Pelatihan Resmi (ATC – Accredited Training Center)
  Langkah pertama adalah memilih penyedia pelatihan yang diakui oleh EC-Council. Di Indonesia, terdapat berbagai lembaga pelatihan yang menawarkan kursus CEH. Pastikan lembaga tersebut memiliki lisensi resmi sebagai Accredited Training Center (ATC) untuk memastikan kualitas materi yang diajarkan.
• Mengikuti Pelatihan CEH (Online/Offline)
  Setelah memilih penyedia pelatihan, Anda bisa memilih untuk mengikuti pelatihan online atau offline. Pelatihan ini akan memberikan pemahaman menyeluruh mengenai teknik-teknik yang diperlukan untuk menjadi seorang ethical hacker. Pelatihan biasanya mencakup materi yang lebih praktis dan simulasi ujian.
• Mendaftar dan Mengikuti Ujian CEH
  Setelah menyelesaikan pelatihan, langkah berikutnya adalah mendaftar untuk ujian CEH. Ujian ini terdiri dari soal pilihan ganda dan praktikum. Anda akan diuji mengenai pemahaman teoritis dan kemampuan untuk menerapkan keterampilan hacking di dunia nyata.
• Mendapatkan Hasil Ujian dan Sertifikat Resmi
  Setelah mengikuti ujian, Anda akan menerima hasil ujian dalam waktu tertentu. Jika berhasil lulus, Anda akan mendapatkan sertifikat Certified Ethical Hacker (CEH) yang menunjukkan kemampuan Anda sebagai seorang ethical hacker yang profesional.

Baca juga : Perbedaan antara Hacker, Cracker, Phreaker, dan Defacer

Manfaat Mendapatkan Sertifikasi CEH di Indonesia

Sertifikasi CEH tidak hanya memberikan peningkatan dalam keahlian teknis, tetapi juga memberikan berbagai manfaat dalam dunia profesional dan perusahaan. Berikut beberapa keuntungan yang dapat diperoleh dengan memiliki sertifikasi CEH:

1. Keuntungan Karier:

• Gaji Lebih Tinggi: Sertifikasi CEH dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi di bidang cybersecurity, karena profesional bersertifikat CEH sangat dibutuhkan oleh perusahaan.
• Peluang Kerja Lebih Luas: Sertifikasi CEH membuka pintu bagi berbagai peluang karier di sektor teknologi, perbankan, dan finansial yang sangat membutuhkan tenaga profesional yang mampu melindungi data dan sistem mereka dari ancaman siber.

2. Dampak pada Perusahaan:

• Meningkatkan Kepercayaan Klien: Dengan memiliki profesional yang bersertifikat CEH, perusahaan dapat meningkatkan kepercayaan klien bahwa mereka memiliki langkah-langkah yang tepat untuk melindungi data dan informasi penting.
• Mengurangi Risiko Serangan Siber: Profesional CEH dapat membantu perusahaan untuk mengidentifikasi dan mengatasi kerentanannya, sehingga mengurangi risiko serangan siber yang dapat merugikan perusahaan.

Kesimpulan

Mendapatkan sertifikasi Certified Ethical Hacker (CEH) di Indonesia adalah langkah yang tepat bagi Anda yang ingin mengembangkan karier di dunia keamanan siber. 

Sertifikasi CEH tidak hanya meningkatkan keahlian Anda, tetapi juga membuka peluang karier yang lebih luas dan memberikan dampak positif bagi perusahaan yang membutuhkan profesional untuk melindungi data dan sistem mereka dari ancaman siber. Jika Anda ingin membangun karier yang sukses di dunia cybersecurity, memperoleh sertifikasi CEH adalah langkah yang sangat berharga.