Sebagai operating system (OS) multitasking dan harganya lebih mahal dibanding yang lainnya, UNIX menjadi salah satu sorotan penting di dunia informatika dan telekomunikasi. UNIX adalah OS yang mulai dikembangkan pada tahun 1965, dan mendasari keberadaan OS Linux bahkan Apple Computer. Bahkan dunia IT juga menyoroti penghitungan waktu dalam UNIX atau OS berbasis UNIX yang bergerak menurut hitungan detik. Penghitungannya dimulai sejak tanggal 1 Januari 1970, pada jam 00:00:00 menurut GMT (UTC). Begitu jam berubah menjadi 00:00:01 GMT, artinya waktu dalam UNIX berubah menjadi 1. Tanggal 1 Januari 1970 itulah yang dikenal dengan Unix Epoch.
Angka-angka timestamp di desktop Unix
Pada tampilan desktop atau server OS Unix, tertera rangkaian angka-angka yang tidak dapat dipahami maksudnya jika dilihat dari kaca mata awam. Angka-angka itulah yang merupakan bahasa yang menunjukkan bilangan waktu terkini dalam Unix Time. Angka-angka acak dan aneh tersebut ternyata adalah timestamp.
Bilangan-bilangan tersebut memang terlihat acak, tapi sebearnya sesuai yang dijabarkan sebelumnya, angka tersebut merupakan hitungan waktu menit, jam, hari, bulan dan tahun yang dikonversi dalam detik. Jika ingin membacanya secara biasa atau memahami maksudnya, kita harus mengonversikannya dulu menjadi format umum.
Misal, pada desktop atau server Unix tertulis ‘1547311301’, artinya adalah 12 Januari 2019 pukul 16:41:43 menurut GMT. Artinya lagi, tepat pada tahun, bulan, hari, jam, menit dan detik tersebut, waktu menurut Unix atau Unix Time adalah detik ke 1.547.311.301 (sekitar 1,5 milliar) terhitung sejak 1 Januari 1970 pukul 00:00:00 GMT.
Menghitung waktu format normal menjadi angka Unix Time
Hitungan lebih rincinya kira-kira begini, dimulai dari tahun 2019 dikurangi 1970, yaitu 49 tahun. Kemudian, 49 tahun diubah menjadi detik, di mana 1 tahun sama dengan 31.556.926 detik, maka diperoleh angka ‘1.546.289.374’. Terlihat, angka tersebut mendekati angka yang tertulis sebelumnya yaitu ‘1.547.311.301’.
Selisih kedua angka tersebut adalah sisa penghitungan untuk 12 hari di bulan Januari, 16 jam, 41 menit dan 43 detik. Konversilah semuanya menjadi detik, lalu dijumlahkan dengan angka yang didapat dari hasil konversi jumlah tahun. Maka hasilnya akan sama. Kira-kira begitu pemahaman sederhananya. Akan tetapi, dalam realitanya, kita melakukan sebaliknya. Yang dikonversi adalah Unix time menjadi format waktu umum. Bagaimana caranya?
Mengkonversi angka Unix Time menjadi format waktu umum
Caranya dengan menggunakan halaman command. Untuk mengetahui atau melihat unix time, bisa dengan memasukkan kode $ date +%s. Selanjutnya, bila ingin membaca waktu dengan format umum, tinggal memasukkan kode $ date saja.
Bisa juga dengan cara manual, yaitu membagi angka yang tertera pada Unix timestamp dengan angka fixed hasil konversi 1 tahun menjadi hitungan detik, yaitu 31.556.926 detik. Begitu mendapatkan bilangan bulatnya, lanjutkanlah membagi sia angka dengan konversi 1 bulan dalam detik yaitu 2.629.743 detik hingga mendapatkan angka bulatnya juga. Lalu 1 hari dalam detik yaitu 86.400 detik, terus ke 1 jam dalam satu detik yaitu 3600 detik, 1 menit dalam detik (60 detik), dan terakhir satuan detik itu sendiri.
Atau, untuk lebih mudahnya, kita juga bisa memanfaatkan situs www.epochconverter.com. dan memasukkan angka yang tertera pada unix time.
Mengapa 1 Januari 1970 yang menjadi Unix Epoch?
Tanggal tersebut dipakai sebagai Unix Epoch atau acuan bukan karena merupakan tanggal berdirinya atau mulai beroperasinya OS Unix. Salah satu perancang Unix yang bernama Dennis Ritchie mengatakan, penetapan 1 Januari 1970 disebabkan lebih kepada faktor kenyamanan dalam penghiitungan saja. Angka 1-1-1970 sebagai titik awal lebih memudahkan untuk menghitung disbanding tanggal yang lainnya, bahkan dengan dengan tanggal 1-1-1971 yang merupakan setahun berikutnya.
Sumber: unixtutorial dan indokreasi